9D THE BEST ALUMNI SMP N 1 CILEDUG

Selasa, 03 Februari 2009

jawa


BAHASA JAWA

Bahasa Jawa adalah bahasa yang digunakan penduduk suku bangsa Jawa terutama di beberapa bagian Banten terutama di kabupaten Serang dan Tangerang, Jawa Barat khususnya kawasan Pantai utara terbentang dari pesisir utara Karawang, Subang, Indramayu dan Cirebon, Jawa Tengah & Jawa Timur di Indonesia
Penyebaran Bahasa Jawa
Penduduk Jawa yang berpindah ke Malaysia turut membawa bahasa dan kebudayaan Jawa ke Malaysia, sehingga terdapat kawasan pemukiman mereka yang dikenal dengan nama kampung Jawa, padang Jawa. Di samping itu, masyarakat pengguna Bahasa Jawa juga tersebar di berbagai wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kawasan-kawasan luar Jawa yang didominasi etnis Jawa atau dalam persentase yang cukup signifikan adalah : Lampung (61%), Bengkulu (25%), Sumatra Utara (antara 15%-25%). Khusus masyarakat Jawa di Sumatra Utara ini, mereka merupakan keturunan para kuli kontrak yang dipekerjakan di berbagai wilayah perkebunan tembakau, khususnya di wilayah Deli sehingga kerap disebut sebagai Jawa Deli atau Pujakesuma (Putra Jawa Kelahiran Sumatera). Sedangkan masyarakat Jawa di daerah lain disebarkan melalui program transmigrasi yang diselenggarakan semenjak jaman penjajahan Belanda.
Selain di kawasan Nusantara ataupun Malaysia. Masyarakat Jawa juga ditemukan dalam jumlah besar di Suriname, yang mencapai 15% dari penduduk secara keseluruhan, kemudian di Kaledonia Baru bahkan sampai kawasan Aruba dan Curacao serta Belanda. Sebagian kecil bahkan menyebar ke wilayah Guyana Perancis dan Venezuela.
Dialek baku bahasa Jawa, yaitu yang didasarkan pada dialek Jawa Tengah, terutama dari sekitar kota Surakarta dan Yogyakarta.
BAHASA JAWA DENGAN BAHASA ASING LAINNYA
Ternyata, belajar Bahasa Jawa tak semudah belajar bahasa asing lainnya seperti bahasa Inggris, Jerman, Perancis, dan beberapa bahasa asing yang sering dipakai di dunia internasional. Karena dalam Bahasa Jawa ada tingkatan atau dalam Bahasa Jawa disebut "unggah-ungguh". Dimana seseorang harus memperhatikan lawan bicaranya, atau dengan kata lain Bahasa Jawa sangat memperhatikan tingkat KESOPANAN. Sebagai contoh, cara bahasa jawa yang digunakan oleh seorang anak harus menggunakan bahasa KROMO HALUS, karena bahasa ini dipakai untuk orang yang paling dihormati.\
oleh: asep. riana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar